Senin, 02 Oktober 2017

MENGATASI MASALAH DIRI

            Perkenal nama saya Nadila dari Perbankan Syariah IAIN Pontianak . Satu minggu yang lalu saya diberi tugas oleh Dosen Bahasa Indonesia untuk membuat 1 tulisan disetiap pertemuan. Namun hingga hari ini, saya belum tahu akan bercerita tentang apa. Jujur saja, saya bosan bercerita atau pengarang karena disetiap awal semester mulai yaitu mulai dari SD, SMP, dan SMA selalu saja diberi tugas mengarang .
            Pada kesempatan kali ini, saya akan menulis apa yang belum pernah saya tulis sebelumnya yaitu  sebuah cerita yang berjudul “Masalah Diri.
            Suatu ketika , saat saya dilanda kebosanan dan tidak ingin rasanya berhenti makan , saya mulai berfikir ‘daripada saya makan tanpa henti dan akhirnya akan menambah berat badan , lebih baik saya merapikan beberapa data yang ada di laptop. Tanpa disengaja , saya melihat dan tertarik untuk menonton sebuah video yang berjudul “Wortel, Telur, dan Bubuk Kopi”.     
            Sebagian besar  , beberapa orang mungkin telah mendengar cerita ini dari berbagai media . Wortel, Telur, Bubuk kopi memberi sebuah pelajaran kepada kita cara mengatasi masalah diri. Inilah beberapa langkah mereka untuk  mengatasi permasalahan :

1.      Panaskan panci yang berisi air di dalamnya sebanyak tiga buah
2.      Masukkan wortel di panci pertama, telur di panci ke dua , dan bubuk kopi di panci ke tiga .
3.      Panaskan semua panci tersebut selama 7 menit
4.      Keluarkan isi yang ada di dalam ke tiga panci tersebut
5.      Bandingkan tekstrur ketiga isi tersebut

Wortel yang awalnya keras menjadi empuk, telur yang di dalamnya lunak menjadi keras, dan bubuk kopi menghilang namun , air panas berubah menjadi hitam serta memiliki aroma yang sangat nikmat .
            Sekarang bayangkan masalah yang telah kita hadapi sekarang . Bila orang-orang di samping kita kidak perduli , bahkan tidak ingin menolong kita sedikitpun dan apa yang telah kita lakukan tidak membuahkan hasil , serta apa yang kita inginkan tidak semudah apa yang kita harapkan. Maka, apa yang bisa kita lakukan jika menghadapi masalah itu seorang diri ?
            Fikirkanlah kembali tentang tiga isi panci itu . Air yang mendidih bagaikan masalah yang kita hadapi . Kita bisa menjadi seperti wortel , maju dengan kuat dan tegas tapi, kita keluar dengan lunak ,lemah, dan tidak berdaya . Akhirnya kita menjadi sangat lelah, kehilangan arah, dan menyerah . Semua yang telah kita lakukan sia-sia.
            Kita bisa menjadi seperti telur , Kita memulai dengan hati yang tulus,lembut, dan sensitive tapi, keluar dengan sangat egois,cuek,dan keras kepala. Akhirnya kita sering membenci orang lain bahkan diri kita sendiri . Tak ada lagi ketentraman, kehangatan, dan ketulusan hati .
            Kita bisa menjadi bubuk kopi, Air tidak merubah bubuk kopi tapi, bubuk kopi yang merubah air. Semakin panas semakin nikmat kopi tersebut. Apalagi jika ditambah dengan gula yang pas .
            Kita bisa menjadi bubuk kopi, kita merubah masalah menjadi pengalaman yang menarik dan penuh tantangan sehingga, kita bisa belajar hal-hal yang baru. Kita memiliki wawasan yang semakin luas, skill (keterampilan) yang terus diasah dan akhirnya kita tumbuh bersama pengalaman .
            Masalah dan kesulitan memberi kita kesempatan untuk lebih kuat, lebih baik, kreatif, terdidik dan mampu merubah hal yang tidak mungkin menjadi mungkin. Di roda kehidupan pasti akan mengalami yang namanya gagal, salah dan  jatuh tapi, kita jangan sampai menyerah . Gagal bisa diulangi , salah bisa diperbaiki, jatuh bisa bangun lagi namun, jika kita menyerah itu berarti SELESAI …
           




penulis berharap dengan coretan ini, para pembaca akan mendapatkan manfaat dan inofasi baru.

            

2 komentar: