SAHABAT
Selamat
akhir pekan untuk para pembaca. Tulisan ini merupakan cerita terakhir yang saya
buat dalam tugas Bahasa Indonesia . Mungkin anda sudah bosan mendengar nama
saya , Nadila dari Perbankan Syariah tapi, saya berharap anda tidak pernah
bosan membaca semua tulisan ini . Saya termasuk orang yang tidak terlalu suka
berbahasa formal , jadi hampir semua tulisan ini menggunakan bahasa yang ringan
dan mudah dimengerti .
Anda
pastinya mempunyai satu atau beberapa sabahat. Sekarang sebutkan nama mereka, dan bayangkan
kebodohan apa yang telah kalian lakukan .
Saya juga memiliki dua orang
sahabat yang bernama Eka dan Indri . Mereka bagaikan pelita
, saat saya buta mereka memberi cahaya kebijaksanaan. Jadi menurut kalian apa arti sahabat yang
sebenarnya ? apakah hati kalian pernah terluka karena mereka? Jika anda pernah terluka karena sahabat ,
ingatlah jangan sesekali anda membalas
dendam . persahabatan bukanlah simbol
atau sekedar nama saja , melainkan
hubungan yang dibangun atas dasar kasih sayang, saling mengerti, dan
saling melengkapi . Hal ini akan
dipertegas dengan sebuah cerita dua
sahabat , inilah kisahnya :
Suatu
hari, ada dua orang sahabat yang sedang berjalan melintasi gurun pasir .Di
tengah perjalanan, mereka bertengkar dan salah satu menampar temannya .
Orang yang tertampar tentunya merasakan
sakit hati tapi, dia tidak membalasnya dan dengan tanpa berkata-kata ia duduk
sambil menulis sebuah kalimat di atas pasir yaitu “Sahabat Terbaikku Menampar
Pipiku”.
Setelah itu mereka terus berjalan tanpa saling berbicara . Hingga akhirnya mereka menemukan sebuah oasis dan memutuskan untuk menyegarkan dahaga serta tubuh mereka . Orang yang tertampar hingga, membekas dihatinya itu pun mencoba berenang namun nyaris tenggelam , untunglah berhasil diselamatkan oleh sahabatnya dengan sigap dan khawatir akan kondisi teman hidupnya . Ketika dia sadarkan diri dan telah menghilangkan rasa takut yang menghampirinya ia pun menulis lagi namun kali ini bukan di atas pasir melainkan di atas batu dengan kallimat “Sahabat Terbaikku Menyelamatkan Nyawaku” .
Setelah itu mereka terus berjalan tanpa saling berbicara . Hingga akhirnya mereka menemukan sebuah oasis dan memutuskan untuk menyegarkan dahaga serta tubuh mereka . Orang yang tertampar hingga, membekas dihatinya itu pun mencoba berenang namun nyaris tenggelam , untunglah berhasil diselamatkan oleh sahabatnya dengan sigap dan khawatir akan kondisi teman hidupnya . Ketika dia sadarkan diri dan telah menghilangkan rasa takut yang menghampirinya ia pun menulis lagi namun kali ini bukan di atas pasir melainkan di atas batu dengan kallimat “Sahabat Terbaikku Menyelamatkan Nyawaku” .
Orang
yang menolong dan menampar sahabatnya bertanya ,“ Kenapa setelah saya melukai
hatimu,kau menulisnya di atas pasir , tapi sekarang kau menulisnya di atas batu
?” Temannya sambil tersenyum menjawab,” Ketika seorang sahabat melukai hati,
kita harus menulisnya di atas pasir agar angin maaf datang menghembus untuk
menghapus tulisan yang didalamnya ada
rasa sakit . Dan bila sesuatu yang luar biasa terjadi, kita harus memahatnya di atas batu hati kita, agar tidak bisa hilang
tertiup angin dan selalu membekas di hati kita .
Cerita
diatas mengajarkan kita bahwa di hidup ini sering timbul perbedaan pendapat dan
konflik dengan sahabat, pasangan,saudara bahkan orangtua sekalipun karena sudut
pandang yang berbeda. Oleh karena itu, cobalah saling memaafkan dan lupakan
masalah yang telah berlalu .
Sahabat
tidak akan pernah menghilang saat masalah datang, tapi akan mengenggap tanganu
dan menghadapinya bersama-sama. Sesungguhnya sahabat itu adalah dia yang tahu
kekuranganmu , tapi menunjukkan kelebihanmu , dan dia yang tahu ketakutanmu
tapi menunjukkan keberanianmu . Jangan kalian sesekali meninggalkan orang yang
membuat anda nyaman , hanya dengan orang yang membuat anda kagum karena, seorang sahabat akan tetap berdiri bersamamu
saat orang lain meninggalkanmu .
Demikianlah
cerita-cerita yang dapat saya sampaikan dengan anda, mohon maaf jika selama
dalam penulisan ini terdapat kata-kata
yang tidak berkenan di hati pembaca . Akhir
kata saya sebagai penulis , mengucapkan terimakasih kepada anda yang telah
membaca tulisan ini yang tidak luput dari kekurangan . Semoga tulisan sederhana
ini dapat bermanfaat dalam rangka menambah pengetahuan dan bisa sebagai motifasi serta inspirasi bagi
para pembaca. Salam semangat …!!
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
keren
BalasHapus